Connect with us

SKI News

Menggali Potensi Belut Di Ngawi, Melalui Cooking Fish Festival

Published

on

Ony Anwar Harsono, Bupati Ngawi

Suarakumandang.com, BERITA NGAWI. Sedikitnya 217 peserta perwakilan Desa di kabupaten Ngawi, Jawa TImur mengikuti cooking fish festival, di alun-alun Ngawi. Uniknya lagi jenis bahan makanan yang digunakan agak tidak lazim yaitu menggunakan belut.

Ony Anwar Harsono, Bupati Ngawi mengatakan bahwa tema pelaksanakan Ngawi cooking fish festival kali ini adalah kreasi makanan ikan untuk generasi unggul dan cerdas.

“ Ikan belut mempunyai kandungan protein, vitamin, mineral dan zat gizi lainnya, yang zat gizi tersebut berfungsi untuk mendukung pertumbuhan fisik dan otak anak, sekaligus mencegah stunting,”ujar Ony.

Sedangkan penggunaan ikan belut sebagai bahan kreasi masakan ikannya, bukan tanpa alasan. Ngawi masih mempunyai areal persawahan yang cukup luas dan subur.

Ternyata mempunyai dampak positif bisa sebagai tempat tumbuh kembangnya belut, sehingga mengakibatkan produksi belut di Ngawi melimpah, murah, dan mudah didapat.

Kelebihan lain rasa belut yang enak, gurih serta kandungan proteinnya tinggi, disukai oleh semua kalangan. Untuk pertumbuhan fisik dan otak anak, maka belut baik dikonsumsi oleh ibu hamil, ibu menyusui serta anak-anak.

Sementara dalam gelar Ngawi cooking fish festival tahun 2023 ini menghadirkan juri dari chef handal dan terpercaya, beberapa diantaranya dari luar Ngawi, termasuk Ayu Candy, asal Jogja, salah satu chef jebolan ajang pencarian bakat memasak salah satu televisi swasta.

Sedangkan untuk pemenang membuat kreasi masakan ikan dari belut, meliputi juara harapan 3 dari desa Talang  kecamatan Jogorogo, juara harapan 2 dari desa Brangol  kecamatan Karangjati, juara harapan 1 dari desa Sumberejo kecamatan Sine, juara 3 dari desa Geneng kecamatan Geneng, juara 2 dari desa Kedunggalar kecamatan Kedunggalar serta juara 1 dari desa Widodaren kecamatan Gerih.

Selanjutnya kegiatan  yang bertujuan untuk menggelorakan kembali makan ikan di masyarakat serta mendukung tumbuh kembang anak serta mencegah stunting, maka diharapkan kegiatan serupa dapat digelar secara periodik pada tahun-tahun selanjutnya, dengan bahan makanan yang lebih bervariasi.

Jurnalis: Ahmad Hakimi.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *