Dua Mantan Anggota KPK Sosialisasi Saber Pungli, Sumantri Berharap SKPD dan Camat di Magetan Paham

MEMBERIKAN SOSIALISASI:Dari kiri Siswanto Kajari Magetan , AKBP Muslimin Kapolres Magetan telah memberikan sosialisasi kepada sejumlah pejabat Magetan,diruang rapat ki Mageti

Magetan.Suarakumandang.com- Dua mantan anggota Komisi Pemberantasan Korupsi  (KPK),yakni AKBP Muslimin Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Resort (Kapolres) Magetan dan Siswanto Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Magetan mensosialisasikan pemberantasan sapu bersih pugutan liar (Saber Pungli) di lingkup pemerintah Kabupaten Magetan. Acara digelar di ruang rapat Ki Mageti pemerintah Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Jumat,(10/03/2017).

Dengan dibantu  alat powerpoint projector, Siswanto menerangkan pungutan biaya yang tidak termasuk kriteria pungli dan biaya yang termasuk kriteria pungli. Diterangkan, salah satu yang bukan termasuk kriteria pungli yakni segala pungutan yang dimaksudkan untuk kepentingan sosial atau bantuan dan atau kegiatan sosial dengan tidak bersifat memaksa (tidak wajib) atau tidak berdampak pada yang dipungut.”Contoh itu adalah sumbangan korban untuk bencana alam,sumbangan kematian,”jelasnya ketika memberikan sosialisasi.

Muslimin, senada yang dikatakan Siswanto, menyatakan bahwa pungli dapat merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat, berbangsa dan negara.” Praktek Pungutan Liar  sangat jelas dapat merusak sendi-sendi kehidupan bangsa, bagimana tidak, kalau suatu daerah atau wilayah banyak para calo-calo maka akan mempersulit masuknya invetasi dengan alasan “banyak calo”,”tegasnya saat memberikan sosialisasi.

Sumantri Bupati Magetan mengatakan, sosialisasi itu dilakukan dengan maksud memberikan pengertian serta pemahaman kepada pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah(SKPD) maupun Camat tentang bahaya praktik pungli dan tujuannya.”Sosialisasi tadi telah memberikan pemahaman kepada pimpinan SKPD apa dan bagimana UPP tersebut, dan juga dijelaskan tujuan dan maksudnya,”terang Sumantri.

“Sebenarnya terkait pungutan liar ini kami sudah canangkan stop pungli berkali-kali, bahkan di setiap intansi kami sudah memasang  banner stop pungli, dan itu sudah menjadi konmitmen kami,”tegasnya.

Di Magetan sendiri selama ini belum laporan adanya praktek pungli yang tertangkap.” Belum pernah ada, kalaupun ada sudah kami ambil tindakan secara tegas,”pungkasnya.

Sementara dalam yang acara sosialisasi dikemas dalam bentuk silaturahmi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dengan Kepala SKPD, Camat, dan pengemban fungsi pelayanan publik dihadiri Sumantri Bupati Magetan, Muslimin Kapolres Magetan, Joko Suyono Ketua DPRD Kabupaten Magetan, Dandim 0804/Magetan Letkol Arm Heri Bayu Widiatmoko serta  seluruh SKPD dan Camat se-Kabupaten Magetan.Cahyo.