Anak Tk Saat Sekolah Dipakaikan Perhiasan Kejambret Ternyata Pelakunya Ini

Pelaku saat dilakukan pemeriksaan di Polsek Kota Ponorogo

Suarakumandang.com, BERITA PONOROGO. Seorang ibu muda inisial DSW (23) warga jalan Noroyono, Kelurahan Brotonegaran, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur langsung dibawa ke kantor kelurahan Brotonegaran, setelah didapati melakukan aksi penjambretan perhiasan milik sejumlah anak Taman Kanak kanak saat bermain di lingkungan sekolah.

ironinya aksi seperti ini sudah dilakukan di dua Tempat Kejadian Perkara (TKP) berbeda,  dengan modus yang sama.

Sesuai keterangan sejumlah saksi, modusnya pelaku mendatangi sekolah TK  untuk mendaftarkan anaknya bersekolah di lokasi.

Di saat bersamaan pelaku yang memanfaatkan kelenggan orang tua, langsung menjambret perhiasan dua anak TK perempuan.  Yakni perhiasan emas berupa kalung dan satu perhiasan berupa cincin emas.

Penjambretan ini terungkap setelah orang tua korban melaporkan ke guru kelas karena perhiasan anak hilang di sekolah.

Hingga akhirnya kedua korban mengaku jika perhiasannya dijambret oleh pelaku saat bermain.

 “Modusnya kayak mendaftarkan, cuman kayaknya itu melihat mana saja anak-anak yang memakai perhiasan. Kemarin itu dua, saya kalung teman saya cincin,” kata Indah Figa ibu korban.

Indah juga menjelaskan, juga ada sekolah TK lain dengan pelaku yang sama dengan modus mendaftarkan anaknya.

Sementara itu, IPTU Muhammad Sahid Kapolsek Ponorogo mengatakan dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku sudah melakukan aksi serupa di dua sekolah berbeda dengan modus yang sama. yakni pura-pura mendaftarkan anaknya ke TK.

“Kami menangkap salah satu tersangka yang mengambil barang bukan miliknya berdasar laporan masyarakat dan kami langsung datang ke TKP,  bahkan sudah ditangkap dan ada barang bukti. Jadi pelaku sudah melakukan beberapa TKP dan seperti apa modusnya,”ujar Muhammad.

Polisi masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan terhadap pelaku dan juga menghimbau agar tidak memakaikan perhiasan kepada buah hati ketika berada di sekolah.

Jurnalis: Tim.