Caleg Rafi Kediri dan Tim BaRa Hadir Dalam Kampanye Capres Anies

Anies Baswedan berkampanye di Tulungagung

Suarakumandang.com, BERITA TULUNGAGUNG. Calon Legistatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD)  Kota Kediri Rafi Wira Pratama Daerah Pemilia (Dapil)  3 Kecamatan Pesantren Nomor Urut 9 dari Partai NasDem Kota Kediri menghadari kampanye Akbar Calon Presiden (Capres) Nomor Urut 01, Anies Baswedan berkampanye di Tulungagung

Rafi Wira Pratama bersama Relawan Bara berbauh bersama ribuan keder dan simpatisan dalam kampanye putaran terakhir hari Jum’at (09/02/2024), di Gedung Olah Raga (GOR) Lembu Peteng, Tulungagung.

Rafi Wira Pratama mengaku, sangat antusias menghadiri kampanye akbar capres Anies. Ia dan kader lainnya dari Kediri semangat untuk hadir.

“Nanti Kami akan memberikan dukungan agar paslon Amin bisa menang dalam kontestasi Pilpres 14 Februari mendatang,” kata Rafi

Diketahui kegiatan kampanye terbuka yang dihadiri Anies Baswedan ini, mendapat respons yang penuh sesak dipadati para pendukung Anies. Pantauan di lokasi, pada jum’at siang, GOR Lembuh Peteng sekitar ribuan orang yang memandati.

Dalam momen ini Anies sempat kehilangan fokus  hingga hanya membaca spanduk-spanduk yang di bawa oleh pendukungnya.

Seperti Aku punya dua Abah, Abah Amir dirumah Abah Anies di Istana, Honor guru swasta dinaikan, Pensiun minta gajinya dinaikan, minta pendidikan merata dan murah.

“Alhamdulillah saya bertemu dengan orang-orang yang datang bukan karena bayaran seperti juga di tempat ini, tapi datang membawa Harapan dan pulang ingin melakukan perubahan, ” ujar Anies

Anies menambahkan ketika saya tiba di bandara tadi sudah ada yang memberikan satu dokumen Pak tolong, bagi namanya pendamping penyuluh diberi perhatian, baru saya sampai di sini terima surat, Pak kami ingin kuliah, biaya kuliah mahal, kami tidak mampu.

Lanjutnya, para orang tua ketika mendirikan republik ini, mereka adalah orang-orang yang sangat terdidik, kaum Cendekia para alim ulama yang mereka punya kesempatan untuk membuat negara ini bagi dirinya dan keluarganya tapi mereka tidak mengunakan kesempatan itu, Mereka memberi kesempatan kepada semua di awal republik ini.

Masih kata Anies, hari ini untuk bisa kuliah harus orang tua yang pernah kuliah atau mampu bila tidak mampu sulit untuk membayar biaya kuliah bahkan di ITB sana ada mahasiswa tidak mampu bayar Kuliah di mana dianjurkan untuk pinjam online.

“Bapak Ibu sekalian, ini yang harus dirubah, Kita kembalikan biaya pendidikan menjadi terjangkau bagi semuanya, bagi semuanya lokasi lahir boleh di mana, saja tapi lokasi mimpi harus di langit yang tinggi dan negara hadir membantu mereka meraih mimpi-mimpinya, setuju untuk bikin perubahan harus punya apa harus punya wewenang. Kalau tidak punya wewenang tidak bisa tidak boleh,”jelas Anies

Anies berpesan pada para kader dan simpatisan agar jangan lupa pada tanggal 14 Febuari, Cukup dengan selembar kertas dan kita adakan perubahan dengan coblos no satu.

“Apabila ingin masyarajar makmur, maka tanggal 14 Februari pilih nomor satu, Kita akan melakukan perubahan,” pungkasnya.

Jurnalis: Tim.