Connect with us

SKI News

Seorang Pemuda Sukses Budidaya Melon Aneka Jenis Secara Hidroponik

Published

on

Fiska Indra Pratama

Suarakumandang.com, BERITA PONOROGO. Adalah Fiska Indra Pratama seorang pemuda asal warga Desa Muneng, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur sukses membuat sebuah kebun hidroponik berisikan tanaman melon.  

Kesuksesan tersebut berawal dari belajar secara otodidak dengan melihat tayangan di youtube dan membaca buku tentang pertanian.

Dia mengaku sudah dua tahun ini membudidayakan tanaman melon secara hidroponik.

Alasannya sederhana,  dia  menanam melon secara hidroponik,  keuntungan yang didapat lebih tinggi dibanding dengan menanam secara konvensional.

Apalagi,  menanam dengan sistem hidroponik tanaman bebas dari serangan hama dan lebih sehat. termasuk setahun bisa menanam tiga hingga empat kali tanpa mengenal musim.

Fiska Indra Pratama mengatakan  menanam melon secara hidroponik lebih efisien dan tidak memakan tempat.

“ Bertani dengan teknologi hidroponik,  bisa dilakukan dengan bersih dan teratur,  hampir seperti bekerja di kantor,”ujar Fiska kepada jurnalis suarakumandang.com.

 Selain itu,  budidaya melon memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi dan bisa menjadi sumber penghasilan yang stabil.

Dijelaskan, untuk satu buah melon yang dipetik langsung, biasa dijual dengan harga Rp 25 ribu per kilogramnya.

Sementara sekali panen, atau setiap 70 hari sekali,  fiska bisa meraup omzet hingga lebih dari Rp 30.000.000.

Sementara itu, Seperti salah satu pembeli  yakni Citra Puspita Rahayu Putri menjelaskan selain bisa melihat secara langsung.

 Pembeli bisa memetik dan belajar secara langsung tentang tata cara budidaya tanaman melon secara hidroponik.

“Melon sweet honey ini melonnya berbeda dengan melon yang kita temui di pasar ini dalamnya warnanya kuning ke orange rasanya teksturnya lebih crunchy lebih juice dan lebih manis dan pastinya tanpa suntik,”terangnya.

Di lahan seluas 1.200 meter persegi miliknya,  bisa ditemui berbagai jenis varietas melon dari berbagai negara.  Seperti Jepang,  Korea dan Amerika Serikat.

Jurnalis: Tim.

Continue Reading
1 Comment

1 Comment

  1. Agus

    Agustus 22, 2024 at 5:36 pm

    Modalnya berapa

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *