Razia Pelajar, Siswa SMA di Magetan Menangis

Tak hanya di data dan diberi pembinaan akan tetapi pihak sekolah dan keluarga didatangkan. Sebagai efek jera merak juga dihukum dengan hormat bendera merah putih dan membacakan Pancasila.

Suarakumandang.com,BERITA MAGETAN. Sat Pol PP dan Damkar Kabupaten Magetan, Jawa Timur kembali merazia pelajar yang bolos sekolah. Salah satu pelajar menangis saat dia dibawa ke markas Sat Pol PP untuk dilakukan pendataan dan pembinaan.

“Hari ini kami berhasil menangkap Sembilan pelajar SMA yang sedang bolos sekolah dan seterusnya kami bawa ke markas Sat pol PP untuk mendapatkan pembinaan serta pendataan,” ujar Khamim Bashori  Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP dan Damkar Kabupaten Magetan.

Dijelaskan razia pelajar ini merupakan agenda rutin untuk menertibkan pelajar yang bolos sekolah.”Razia ini selain agenda rutin , sebelumnya kami mendapat laporan dari sejumlah warga banyak anak bolos sekolah yang nongkrong disalah satu warung maupun di tempat bilyard di Magetan,”katanya.

“Dari Sembilan pelajar ini kami berhasil merazia disejumlah titik warung dikawasan Magetan kota dan kecamatan Ngariboyo. Dari Sembilan pelajar sebagian ada yang masih mengunakan pakaian sekolah sebagian sudah dilepas,”terangnya.

Tak hanya di data dan diberi pembinaan akan tetapi pihak sekolah dan keluarga didatangkan. Sebagai efek jera merak juga dihukum dengan hormat bendera merah putih dan membacakan Pancasila.

“Untuk selanjutnya nanti pihak kami akan mengadakan pembinaan  terhadap pemilik warung atau bilyard, yang  diharapkan mau bekerjasama untuk melarang anak sekolah untuk bermain ditempatnya. Tapi jika pemilik tersebut nakal maka kami juga tak segan untuk melakukan penertiban warung maupun tempat bilyard tersebut,”[ungkasnya. Cahyo.