Connect with us

SKI News

PPKBPP dan PA Magetan Wisuda Lansia dan Orang Tua Balita, Upaya Wujudkan Lansia Tangguh dan Orang Tua Hebat

Published

on

Saat wisuda berlangsung di balai desa/ Kecamatan Poncol

Suarakumandang.com, BERITA MAGETAN. Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPKBPP dan PA) Kabupaten Magetan

menyatakan wisuda 78 lansia Kelompok Bina Keluarga Lansia (BKL)

dan 18 orang tua Kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) Anggrek Desa Poncol, ini merupakan upaya mewujudkan lansia dan orang tua Magetan yang tangguh, mandiri dan produktif.

Acara wisuda digelar dibalai Desa/ Kecamatan Poncol, kabupaten Magetan, Jawa Timur,Rabu, (25/6/2025).

Kepala Bidang Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga (K3) Dinas PPKBPP dan PA Ahmad Salim mengatakan, pihaknya mengadakan pendampingan dan bimbingan tersebut salah satunya untuk meningkatkan kesejahteraan,

kesehatan, dan harapan hidup lansia serta meningkatkan pemahaman lansia tentang konsep smart dalam lingkup 7 dimensi lansia tangguh yakni spiritual, fisik, emosional, intelektual, sosial, profesional vokasional dan lingkungan.

Selain itu, juga untuk meningkatkan pengetahuan lansia tentang proses menua sehat dan sakit, meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan perilaku lansia tentang kesehatan fisik dan mental.

Serta meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan perilaku lansia tentang kehidupan sosial dan ekonomi serta meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan perilaku lansia tentang lingkungan yang mendukung kehidupan lansia.

Salim menegaskan bahwa untuk mencari ilmu tidak hanya harus di bangku pendidikan formal saja.

Pendidikan informal seperti pendidikan di keluarga, masyarakat, merupakan salah satu upaya membentuk pribadi untuk menjadi lebih baik.

Dijelaskan pula, sekolah lansia merupakan pendidikan non formal tidak hanya sekedar mempelajari mengenai aspek kesehatan fisik,

“Di dalamnya memiliki keterkaitan antar elemen baik kesehatan fisik itu sendiri, yaitu aspek sosial, psikologis, ekonomi lingkungan dan spiritual,” paparnya.

Salah satu pembelajaran dalam sekolah lansia adalah peran lansia terutama lansia yang masih potensial di dalam keluarga dan masyarakat.

Salim menyebutkan, keluaran dari adanya sekolah lansia di BKL adalah Mewujudkan 7 dimensi lansia tangguh antara lain dimensi spiritual, dimensi fisik, dimensi vokasional, dimensi sosial, dimensi lingkungan, dimensi hobi dan dimensi intelektual.

“Mudah-mudahan sekolah Selantang Desa Poncol ini dapat menginspirasi dan bisa direplikasi oleh kelompok-kelompok BKL di Kabupaten Magetan,” ungkap Salim.

Dalam kesempatan tersebut Salim juga menjelaskan terkait BKB dengan program Sekolah Orang Tua Hebat.

“Banyaknya kegagalan dalam pengasuhan anak bukan karena kurangnya kasih sayang orang tua pada anak, melainkan karena sebagian orang tua tidak tahu bagaimana cara mengasuh yang baik dan benar,” urainya.

Padahal orang tua adalah orang yang mempunyai peranan penting dalam proses asih, asah, dan asuh bagi anak-anak mereka.

Sekolah orang tua hebat adalah proses belajar mengajar untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan orang tua dalam pengasuhan untuk mengoptimalkan tumbuh kembang dan pembentukan karakter positif anak di Kelompok BKB

Jurnalis:Tim Redaksi