SKI News
Pasar Rakyat Hari Jadi Magetan Ke 343, Pengunjung Diajak Kembali dijaman Dulu
Suara kumandang.com,BERITA MAGETAN. Dalam rangka menyambut hari jadi Magetan ke 343 yang jatuh pada tanggal 13 oktober pemerintah kabupaten Magetan melalui Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan (TPH-PKP )sengaja menyajikan produk lawas yang artinya menyajikan sebuah produk jaman dahulu seperti nasi pecel, tepo tahu, cemoe, rujak buah, jamu tradisonal dan masih banyak lainnya yang berjumlah 45 makanan lawas.
Suprawoto bupati Magetan mengatakan penyelenggaraan pasar rakyat ini akan berlangsung tanggal 4 oktober sampai tanggal 14 oktober nanti.”Acara pasar rakyat ini dengan mengambil tema dengan IKM dan UMKM siap mewujudkan Magetan semakin berkumandang,”kata Suprawoto dalam sambutannya.
Suprawoto bupati Magetan mengatakan penyelenggaraan pasar rakyat ini akan berlangsung tanggal 4 oktober sampai tanggal 14 oktober nanti.”Acara pasar rakyat ini dengan mengambil tema dengan IKM dan UMKM siap mewujudkan Magetan semakin berkumandang,”kata Suprawoto dalam sambutannya.
Dalam hal ini bermaksud untuk memasarkan produk-produk IKM dan UMKM magetan agar masyarakat Magetan lebih mengenal, mencintai dan melestarikan,”katanya.
Berharap dalam acara pasar rakyat ini IKM dan UMKM bisa berjalan dengan pesat dan dikenal oleh masyarakat Magetan dan sekitarnya.
Usai sambutan rombongan bupati melanjutkan acara mengelilingi ke setiap stand milik masing-masing dinas.
Dalam kesempatan ini Bupati Magetan sebelum mengakhiri kunjungannya juga menyempatkan diri untuk menyaksikan sejumlah makanan lawas.
Dari 45 makanan lawas Suprawoto hanya membeli satu produk yakni jamu tradisonal . Menurut penjualnya bahwa jamu tradisonal yang dijualnya dapat mengurangi penyakit asam urat dalam sekejam.”Saya beli ini karena saya suka minum jamu tradisonal, apalagi ini jamu asal Magetan asli,”katanya sambil buru-buru masuk mobil dinasnya.
Tak jauh beda dengan Suprawoto Bupati Magetan. Eddy Suseno kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura, Perkebunan dan Ketahanan Pangan (TPH-PKP ) kabupaten Magetan mengatakan
Acara ini sengaja digelar dalam rangka hari jadi Magetan yang ke 343 untuk mengajak kembali masyarakat Magetan mengenang dan mencintai produk dijaman dahulu.”Diharapkan acara ini mengingatkan masyarakat masyarkat bahwa kita ternyata memiliki banyak keaneka ragaman makanan dan itu perlu dilestarikan,”kata Eddy.
“JUmlahnya ada 45 jenis makanan lawas yang kami sediakan di acara ini, semua harganya terjangkau bisa dikatakan murah , bahan-bahan yang disediakan semua diambil dari bumi Magetan,”kata Eddy lagi.
Semnetara itu, Eddy juga berharap kembalinya ke permukaan makanan lawas di Magetan ini dapat mengangkat perekonomian masyarakat Magetan.
Yuliana salah satu pengujung asal Magetan mengaku sangat senang dengan adanya acara pasar rakyat ini.”Wow , senang sekali mas, apalagi ada stand khsusus menjual makanan lawas, beli makanan disini seperti kembali dijaman dulu,”katanya sambil tertawa kecil.
“Rasanya seperti waktu saya masih duduk dibangku SD, dulu saya pernah makan jenang , tapi sekarang untuk mencari dan membeli jenang ini sudah jarang di Magetan,”ucapnya.
Harapan Yuliana kepada pemerintah kabupaten Magetan acara pasar rakyat ini terus dikembangkan . utamakan produk local Magetan.
Sementara itu, acara pasar rakyat dalam rangka menyambut hari jadi Magetan yang ke 434 akan berlangsung selama 10 hari mulai tanggal 4 sampai tanggal 14 oktober mendatang.Cahyo.