LSM Minta Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni Transparan DAK

DEMO:Sejumlah LSM ujuk rasa di depan kantor DPRD Ponorogo meminta DPRD mengusut tuntas soal DAK

Ponorogo.Suarakumandang.com- Sejumlah Konsorsium Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Ponorogo, Jawa Timur melakukan aksi demo di  kantor DPRD Kabupaten Ponorogo. Mereka meminta Ipong Muchlissoni sebagai penanggung jawab anggaran memberikan transparansi terkait penggunaan uang Negara senilai Rp 8,8 Miliyar.

Mereka meminta kepada DPRD Kabupaten Ponorogo untuk mungusut tuntas pengunaan anggaran dana alokasi khusus (DAK) tahun 2016 yang diduga sarat permainan.” Sistem DAK Ponorogo ini carut marut nggak ada kejelasan yang pasti,”ucap Budiono Korlap aksi.

“Carut marutnya, yakni   DAK Ponorogo tersebut didok atau APBD Ponorogo RAPBD-nya bulan November, sekarang proyek dikerjakan mulai bulan September, padahal bulan oktober baru diproses, sehingga acuannya tidak ada, yang menjadi pertanyaan kami acuan proyek memakai acuan apa,”tegasnya.

Lanjutnya, sebab DAK tahun  2016 yang harusnya diterima Pemda senilai Rp 116 milyar, namun pada kenyataanya hanya Rp 28 milyard  atau ngendon sebesar Rp 88 milyar.”Dengan demikian akibatnya seluruh proyek yang meliputi perbaikan jalan, pembangunan gedung sekolah, Puskesmas sudah rampung,tetapi masih belum terbayarkan,”paparnya.

“Kami menilai, macetnya dana DAK senilai Rp 88 milyar ini karena kesalahan Bupati Ponorogo dalam penyusunan anggaran DAK 2017 termasuk proses lelang yang sangat mepet,“ pangkasnya. Cahyo.