SKI News
Koperasi MSI Digeruduk Emak-Emak, Diduga Gelapkan Uang Nasabah Hingga Puluhan Juta, Kini Ditangani Polres Magetan

Kasatreskrim Polres Magetan, AKP Joko Santoso saat memberi keterangan di Mapolres Magetan usai jumpa pers liris Kamis, (24/4/2025)
Suarakumandang.com, BERITA MAGETAN. Video viral di media sosial (medsos) memperlihatkan puluhan emak-emak geruduk Kantor Koperasi Mitra Sejahtera Indonesia (MSI) di Desa Driyorejo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Pasalnya, diduga uang tabungan mereka (emak-emak-red) tak kunjung dicairkan sesuai dengan perjanjian.
Dalam video, emak-emak membawa paksa Ketua Koperasi MSI yakni Wawan Wandoyo (50) nampak pasrah dan sempoyongan ketika dibawa keluar dari kantor koperasi.
Kejadian yang menghebohkan tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB. Rabu, (23/4/2025).
Emak-emak memaksa Wawan keluar dari kantor dan digiring ke Polsek Nguntoronadi menggunakan sepeda motor berboncengan tiga.
Sementara itu, dalam kasus tesebut masih ditangani pihak Polres Magetan.
Kasatreskrim Polres Magetan, AKP Joko Santoso, mengatakan pihaknya masih dalam penyelidikan lebih lanjut terkait kasus tersebut.
“Kita masih dalam tahap pengumpulan informasi guna mendapatkan kejelasan terkait hal tersebut,” ujar Joko. Kamis, (24/4/2025).
Lebih lanjut, saat ini masih proses meminta keterangan dari nasabah dan pihak koperasi.
Dalam hal ini, upaya mendapatkan data para korban (nasabah-red) serta jumlah kerugian, pihak Kepolisan Magetan berencana membuka posko pengaduan di beberapa titik lokasi.
Adalah Yeni salah satu korban nasabah saat dimintai keterangan mengaku tabungan sebesar Rp 16 juta belum dapat dicairkan.
padahal uang tersebut milik anak-anak taman kanak-kanak.
Setelah mendengar permasalahan koperasi, Yeni mencoba menarik tabungannya namun tidak berhasil.
“Saat akan saya tarik alasannya tidak jelas,” kata Yeni.
Hingga berita ini diturunkan, kasus dugaan koperasi MSI membawa uang nasabah masih menjadi perhatian publik dan ditangani pihak Kepolisian Polres Magetan
Jurnalis:Tim Redaksi.