Kondisi Siswa Terluka Akibat HP Meledak Membaik, Wabup Akan Kaji Penggunaan HP di Sekolah

Suarakumandang.com, BERITA PONOROGO. Korban akibat terkena ledakan handphone yang dialami seorang pelajar SMK Negeri di Ponogoro, Jawa Timur mendapat perhatian Wakil Bupati Ponorogo Lisdyarita. Pasalnya, Pemerintah akan melakukan pangkajian aturan penggunaan handphone di sekolah.

Saat dikunjungi Wakil Bupati, korban masih dalam kondisi dirawat di Ruang Flamboyan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Harjono Ponorogo.

Kunjungan Wakil Bupati Ponorogo selain melihat kondisi korban juga memintai keterangan penyebab smartphone milikny bisa meledak, hingga mengakibatkan luka bakar di wajah.

Usai melihat kondisi korban yang masih duduk di bangku kelas 3 SMKN ini, Wabup akan melakukan kajian kembali bersama sejumlah instansi terkait untuk peraturan penggunaan handphone di sekolah. Apakah benar-benar dilarang atau diberi kelonggaran dengan menerapkan aturan tertentu.

“Kadang itu anak-anak nggak paham ketika hp melembung, kalau agak melembung kalau dipaksakan meledak seperti ini,” ujar Wakil Bupati.

Terkait himbauan, Pemerintah akan membicarakan lebih lanjut. “Karena kegiatan mengajar itu ada yang memakai hp dan nanti kita komunikasi dengan guru dengan kepala dinas juga, supaya mengurangi kasus seperti ini, “paparnya.

Sementara itu, korban sudah membaik, namun hingga kini korban masih mengalami pusing dan perih di mata sebelah kanan, termasuk jarak pandang yang masih rendah.

Korban mengaku kondisinya sudah mulai membaik dan sudah bisa untuk melihat. ”Mata masih mengeluarkan air dan sudah nggak begitu perih,” jelas Korban.

Selain itu saat ini korban juga masih mendapat perawatan intensif dari tim medis rumah sakit. Termasuk dari dokter spesialis mata.

Drg. Heni Lastari Wadir Medik RSUD dr. Harjono Ponorogo menjelakan bahwa pasien berangsur membaik meskipun memang tetap harus dalam perawatan.

“Saat ini dokter mata tetap memberikan perawatan untuk membersihkan luka di mata, serta memberikan anti inflamasi agar tidak terjadi peradangan.

Diberitakan sebelumnya, Siswi Kelas 3 SMK di Ponorogo Selasa, (17/01/2023) lalu mengalami luka bakar di wajah hingga sempat tak bisa melihat akibat hp miliknya meledak saat hendak dinyalakan. Saat itu hp baru saja dicharger dan dalam kondisi mati.

Jurnalis: Tim.