Connect with us

SKI News

Ini pengakuan Hadi Sutikno Anggota DPRD Magetan, Ketika Mobil Dinasnya Dipakai Untuk Kulaan Arak Jowo

Published

on

KECEWA:Hadi sutikno Sekretaris Komisi D,DPRD Kabupaten Magetan merasa kecewa setelah mobil dinasnya yang dipinjamkan untuk mengangkut arak jowo

KECEWA:Hadi sutikno Sekretaris Komisi D,DPRD Kabupaten Magetan merasa kecewa setelah mobil dinasnya yang dipinjamkan untuk mengangkut arak jowo

Magetan.Suarakumandang.com-Hadi sutikno  Sekretaris Komisi D,DPRD Kabupaten Magetan, Jawa Timur sempat kaget, setelah mendengar adanya berita penangkapan mobil dinas DPRD Magetan oleh Satresmob Polres Magetan.

Hadi Sutikno yang berangkat dari partai Golkar  mengatakan, pihaknya tidak tahu sama sekali kalau mobil dinasnya disalah gunakan oleh Gaguk Satpam DPRD Kabupaten Magetan.“Hari minggu,(06/08/2017) Gaguk pinjam mobil pamitnya untuk mengantarkan orang sakit berobat di Caruban Madiun, sementara yang sakit adalah tetangga saya juga,”katanya.

“Tertangkapnya mobil dinas saat itu posisi saya masih berada di Bandung dalam rangka kunjungan kerja,”kata Hadi Sutikno kepada suarakumandang.com.Selasa,(08/08/2017).

Sebelum mendengar Gaguk tertangkap, hari minggu pukul 03.00 WIB  Hadi sutikno berangkat ke Bandung. Sekitar pukul 07.00 WIB Gaguk berangkat mengantarkan orang sakit.”Selama di Bandung saya dan Gaguk komunikasi hanya sebatas membahas orang sakit yang diantar oleh Gaguk,”ucap Hadi sambil menunjukan isi whatsApp-an dia dengan Gaguk.

Sementara orang sakit yang diantar Gaguk, kata Hadi sutikno, tak lain adalah tetangga dekat.”Sing diterne kuwi diomong konco yo iso, dulur yo iso, (yang diantar itu bisa dibilang sahabat ya bisa, saudara ya bisa), dia orang yang tidak mampu,”ungkap Hadi Sutikno.

“Dalam berobat itu pun saya yang biayai, awalnya saya beri uang Rp 500 ribu, setelah selesai berobat total semua habis Rp 1.050.000, dengan rincian harga obat Rp 850 ribu, Rp 100 ribu buat beli solar dan jasa berobat Rp 100 ribu,”terang Hadi.

Dengan kekurangan Rp 550 ribu Hadi Sutikno janji sepulang dari Bandung akan diganti.”Ya saya paham benar kalau mobil dinas itu sesuai peraturan tidak boleh dipinjamkan, dan itu salah,”paparnya.

IKLAN

IKLAN

Alasan meminjamkan mobil dinas sebenarnya Hadi Sutikno sadar jika sesuai aturan itu tidak diperbolehkan.”Saya sendiri juga bingung disambati tonggo untuk berobat masa nggak boleh,” kan ini dilema to mas”,rasanya pasti serba repot,  kalau dipinjamkan jelas itu salah, kalau tidak dipinjamkan munine teko endi-endi (bicaranya sampai kemana-mana),”kata Hadi Sutikno lagi.

“Munine paling tidak mestine diewangi wes ra karu-karuan ora sembulih. “Titenono nek nyalonke ora sudi men bantu,” Bahasa-bahasa itu yang sering keluar ditengah masyarakat ketika tidak puas dengan keperwakilannya,”keluh Hadi sutikno.

Terkait mobil dinas yang dipinjam untuk mengangkut arak Jowo, Hadi Sutikno sama sekali tidak tahu itu dan tidak ada konfirmasi apapun.”Kalau boleh jujur ternyata niat baik belum tentu hasilnya baik, ini bisa dikatakan nulung kepentung,”ucapnya lagi.

Sebenarnya mobil dinas itu oleh Hadi Sutikno akan segera dikembalikan, selain kondisi sudah tua, mobil itu memang akan ditarik kembali oleh pihak pemerintah kabupaten Magetan.

“Langkah saya akan tetap konfirmasi kepada DPRD Magetan, memohon maaf secara pribadi, dari hati yang paling dalam, saya mohon maaf kepada lembaga DPRD kabupaten Magetan juga Partai Golkar, terutamanya yang saya naungi, saya benar-benar dari hati yang paling dalam mohon maaf yang sebesar-besarnya atas keteledoran, kecerobohan, kelalaian saya dalam menggunakan mobil Dinas. Kami meminjamkan karena hanya sebatas dengan latar belakang Kemanusiaan,”tandasnya.

Plt Sekretaris DPRD Magetan, Sujoni membenarkan jika Mobdin nopol AE 470 NP, jenis Isuzu Panther, digunakan Gaguk, warga Desa Mojopurno, Kecamatan Ngariboyo, membawa 306 liter Arak Jowo ( Arjo)  adalah operasional anggota DPRD Magetan. Mobil dinas  tersebut merupakan kendaraan dinas Sekretaris Komisi D DPRD Magetan, Hadi Sutikno.

IKLAN

IKLAN

“Benar’ itu mobil dinas kendaraan dinas Sekretaris Komisi D, Hadi Sutikno. Sekretaris Komisi D, Hadi Sutikno, saat ini berada di Bandung, Jawa Barat melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) bersama dengan anggota DPRD Magetan lainya. Kami telusuri mobil itu kok bisa dipakai bersangkutan,” jelasnya lagi.

Sementara itu, sebelumnya diberitakan sesuai keterangan dari Polres Magetan penangkapan mobil dinas DPRD Kabupaten Magetan saat melintas dari Sarangan menuju Magetan, begitu diperiksa ternyata didalam mobil ada ratusan liter arak jowo yang dikemas dalam jerigen ukuran 35 litar dan 24 botol air mineral yang siap diantar ke Madiun kota,”ujar Partono.Senin,(07/08/2017).Cahyo.

 

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *