Berusaha Melawan, Penjual Pentol Cilok Di Ponorogo Di Dor Polisi

INTROGRASI:Pelaku pencurian saat di ruangan rekrim polres Ponorogo untuk dimintai keterangan

Ponorogo.Suarakumandang.com- Romijo (36) warga Sukoharjo, Jawa Tengah terpaksa langsung dilarikan ke UGD Rumah Sakit Asisyah Ponorogo sesaat setalah kaki kirinya ditembak polisi.  Tim buser Polres Ponorogo terpaksa menembak kaki pelaku karena berusaha kabur saat digrebek di tempat persembunyiannya.Minggu,(26/02/2017).

Sesuai keterangan dari kepolisian, pelaku ditangkap polisi karena kedapatan membobol 3 rumah dalam satu malam, sementara modus yang digunakan pelaku siang hari berpura-pura berjualan pentol cilok.Pelaku akan beraksi padamalam hari setelah mengetahui lokasinya.”Pelakumelakukan aksinya seorang diri,”ujar AKP Rudi Darmawan Kasat Reskrim Polres Ponorogo.

“Dalam melancarkan aksinya,  pelaku tergolong lihai. Sebab sebelum beraksi,  pelaku berpura pura menjadi penjual cilok keliling selama beberapa hari, baru setelah tahu dan hafal malamnya beraksi,”jelasnya.

Lanjut Rudi, bahkan dalam satu malam, pelaku berhasil membobol tiga rumah yang ada Desa Pandak, Kecamatan Balong,Ponorogo, Jawa timur. Selain motor, pelaku juga berhasil menggasak sejumlah perhiasan emas, uang, hp serta laptop.

Dihadapan petugas pelaku mengaku  baru 3kali mencuri, sementara hasil curiannya untuk senang-senang dan menghidupi istri dan dua anaknya.

Sementara itu, atas perbuatannya, pelaku bakal dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.”Sementara barang hasilcurian kami amankan untuk barang bukti di pengadilan guna penyidikan lebioh lanjut,”pangkasnya.Cahyo.