Connect with us

SKI News

Bakal Calon Bupati Magetan dan Tim Pemenangannya Tidak Mempunyai Etika dan Wawasan Lingkungan Hidup

Published

on

Rudi Setiawan Lembaga Swadaya Masyarakat  (LSM) lingkungan hidup Magetan Jawa Timur.

Suarakumandang.com, BERITA MAGETAN. Ratusan bahkan ribuan banner bakal calon Bupati Magetan dipaku di pohon mulai marak sehingga merusak pemandangan dan lingkungan hidup,

demikian komentar Rudi Setiawan Lembaga Swadaya Masyarakat  (LSM) lingkungan hidup Magetan Jawa Timur.

“Itu mestinya bakal calon bupati Magetan, beserta konsultan, atau tim kemenangan  sedikitnya mempunyai etika dan wawasan lingkungan hidup,” kata Rudi,

Selasa, (9/7/2024).

Meskipun masalah kecil seperti memaku atau menempel di pohon namun itu sudah menunjukkan tidak ada kepedulian terhadap lingkungan hidup.

“Selain itu, akibat dipaku dapat merusak ribuan akar pohon yang seharusnya dilindungi untuk keseimbangan alam,” paparnya.

Banner bakal calon bupati Magetan yang dipaku di pohon dan ditempelkan di tiang

Dari tindakan tersebut, berarti mereka tidak berpikir untuk kelangsungan generasi penerus.

Menurutnya, bakal calon Bupati Magetan itu seharusnya tidak pantas dijadikan pemimpin,

sebab dari awal saja, terbukti mulai hal yang paling kecil tidak bisa memperhatikan. Seperti pasang banner dipaku maupun ditempel di pohon.

Bahkan Rudi menilai itu merupakan tindakan kesembronoan dari konsultan dan tim kemenangan yang menghalalkan berbagai cara.

“Pokoknya menang, itulah yang perlu diwaspadai,”cetusnya.

“Ketika ada bakal calon Bupati Magetan seperti itu harus diwaspadai juga, mereka dipastikan tidak paham akan pembangunan yang berkelanjutan,” tuturnya.

Kalaupun ada pengakuan dari pemasang hanya bertugas memasang banner atau sebaliknya menurut Rudi itu bahasa lepas tangan. ”Itu bahasa orang yang tidak bertanggungjawab,” pungkasnya.

Jurnalis: Cahyo Nugroho.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *