TPA Mrican Ponorogo Tak Kunjung Usai, Komunitas Stand Up Protes Lewat Candaan

Suarakumandang.com, BERITA PONOROGO. Komunitas stand Up Indo Ponorogo menggelar aksi protes dengan cara Open Mic di Kawasan Tempat Pembuangan Sampah (TPA) desa Mrican, Kecamatan Jenangan.

Bahkan dari beberapa telah melayangkan protes berupa candaan rusaknya alam akibat tumpukan sampah.Minggu, (17/12/2023).

Muhammad Zidny Dan Ahmad Segut Penanggung Jawab Komunitas menjelaskan berharap dengan menggelar open mic ditempat tersebut pemerintah kabupaten Ponorogo dapat kembali memperhatikan kondisi TPA Mrican overload.

“Melihat kondisi yang sudah tak layak atau overload sangat memprihatinkan sehingga membawa dampak kurang baik bagi kesehatan,”ujar Muhammad.

Selain itu, dengan bau tidak enak otomatis warga sekitar sangat terganggu.”Apalagi air limbah terus mengalir ke persawahan warga sekitar,

sehingga membuat rusak tanaman padi, selain bau banyaknya sampah yang berterbangan,”paparnya.

Dijelaskan, permasalahan TPA di Desa Mrican sudah sejak tahun 2014 hingga kini belum ada titik temu.

Bahkan warga hingga mahasiswa sudah kerap melakukan aksi demo di kantor pemerintah namun masih belum ada kejelasaan penanganan.

Meski aksi protes yang dilakukan tidak secara langsung.

Namun paling tidak open mic yang dilakukan Komunitas stand Up Indo Ponorogo ini bisa didengar pemerintah Kabupaten Ponorogo

hingga mendorong untuk bertindak dan mengatasi solusi sampah yang sudah terjadi menahun.

Jurnalis: Tim.