Terindikasi Seperti Transfer Pemain Sepak Bola, Rekruitmen Caleg Perlu Diubah

Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) MPR RI Dapil Jawa Timur Ibnu Mulatazam.

Suarakumandang.com, BERITA MAGETAN. Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) MPR RI Dapil Jawa Timur  Ibnu Mulatazam mengatakan bahwa system politik pemilihan umum tahun 2018 seperti Transfer Pemain Sepak Bola.” pemilu tahun 2018 yang dimulai dengan rekruitmen caleg (Calon Legislatif) ini terindikasi seperti transfer pemain sepak bola,”ujar Ibnu Mulatazam usai acara sosialisasi 4 pilar yang digelar di balai Desa Sidorejo, Kecamatan Sidorejo, Kabupaten Magetan Jawa Timur.Minggu,(22/07/2018).

“ Yang saya maksud seperti transfer pemain sepak bola itu karena, tahun ini pergantian caleg dari satu partai ke partai lain sangat luar biasa banyak,” jelasnya.

Lanjutnya, jika dibiarkan terus menerus maka untuk pemilu selanjutnya dikhawatirkan para caleg yang terpilih akan bekerja seperti pemain sepak bola. Yaitu, tidak punya idealisme NKRI dan keputusan politiknya tidak berdasarkan idealisme NKRI tetapi berdasarkan transaksional pragmatis.

Dijelaskan pula bahwa sekarang Ibnu sedang mendiskusikan dengan anggota MPR RI lainnya untuk mengubah cara rekruitmen caleg agar para caleg tidak begitu mudah lompat partai. “ Jadi, harus ada pagar yang membatasi kebebasan dalam rekruitmen caleg. Agar mereka tidak seenaknya pindah partai apalagi berdasarkan transaksional pragmatis,” katanya.

Harapan untuk kedepanya agar caleg yang terpilih dapat mengemban tugas sesuai dengan amanat rakyat,  tidak berdasarkan transaksional pragmatis atau keuntungan sebuah kelompok maupun dirinya sendiri. “Jadi, caleg dapat mengambil keputusan politik berdasarkan idealisme NKRI dan mengambil peran untuk Indonesia lebih maju,”pungkasnya.Cahyo.