Seorang Sopir Online ditemukan Tewas didalam Kamar Kost

OLAH TKP:Petugas Polisi sedang melakukan olah TKP di kamar kost korban

Suarakumandang.com,BERITA PONOROGO.Kamar kost milik Heru Miswanto lantai 2 di jalan Jawa Gang 1 Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan Ponorogo, Jawa Timur  Kamis (07/07/2018) siang dihebohkan dengan ditemukanya seorang sopir ojek online tewas dengan kondisi yang  mengenaskan. Saat ditemukan korban dalam kondisi luka lebam akibat pukulan benda tumpul.

Diketahui korban asal Kecamatan Tegalombo, Pacitan, Jawa Timur . Hingga kini belum diketahui secara pasti akibat tewasnya pemuda yang mempunyai ciri bertato tangan sebelah kanan. Namun sejumlah warga sekitar mengaku, sebelum ditemukan tewas, Kamis siang korban sempat cekcok dan dikeroyok sejumah pemuda didepan kamar kost.

‘’Nggak tau penyebabnya apa, yang jelas tadi kabarnya korban ini dikeroyok beberapa pemuda dan sempat dilarikan kerumah sakit trus dibawa pulang ke kamar kost,’’ ujar Rio Dadang, salah satu warga sekitar.

Diduga, pengeroyokan hingga menewaskan pemuda asal Pacitan ini karena hubungan asmara. Sebab saat aksi pengeroyokan terjadi, didalam kamar kost korban ada seorang wanita yang menangis.

‘’Kamar kost ini memang bebas, wanita dan pria bisa masuk. Kalau tadi katanya pas kejadian ada seorang wanita didalam kamar,’’ jelas Rio.

Sementara Polisi yang mendengar kejadian ini langsung melakukan olah TKP. “Memang benar di kepala korban penuh dengan darah dan luka seperti habis dihantam. Tapi jenazah kami bawa dulu ke RSUD untuk memastikan penyebab kematian,” kata Kanit IV, Sat Reskrim Polres Ponorogo, IPDA Tidar Laksono ditemui di lokasi.

Ia mengaku, dari keterangan beberapa saksi kemungkinan memang terjadi pengeroyokan. Namun, Tidar mengaku belum bisa berasumsi meninggalnya karena dikeroyok.

“Dugaan awalnya pengeroyokan. Kata beberapa saksi begitu. Tapi masih perlu pendalaman lagi,” kata Tidar.

Sampai saat ini Polisi masih melakukan pendalaman dan penyelidikan. Selain itu Polisi juga mengamankan beberapa bukti. Yakni dua handphone milik korban, satu dompet, helm serta kain yang digunakan mengelap darah yang tercecer di halaman kos korban.Cahyo.