SKI News
Satu Pelaminan, Beribu Cerita Cinta di Hari Jadi Kota Madiun

Suarakumandang.com, BERITA MADIUN. Memperingati hari jadi kota madiun ke-107, Kota Madiun kembali mengadakan kegiatan Madiun Mantu. Acara ini menyatukan 6 pasang kekasih menuju ikatan pernikahan yang sah secara agama dan negara.
Acara dilaksanakan Rabu, (18 /6/2025) di Rumah Dinas Wali Kota Madiun.
Kegiatan dimulai 14:00 WIB dengan suasana yang bahagia terpancar di wajah seluruh mempelai.
Para mempelai berasal dari latar usia yang beragam, mulai dari pasangan muda hingga lansia.
Prosesi sakral ini bukan hanya menjadi momen pribadi, tetapi juga simbol perhatian pemerintah terhadap kesejahteraan sosial warganya.
Dengan penuh haru, para pengantin menerima buku nikah sebagai simbol sahnya ikatan cinta mereka, disaksikan oleh keluarga, tamu undangan, serta perwakilan OPD terkait.
Salah satu pasangan lansia, Eka Sukistyarini dan Padi, mengungkapkan rasa syukurnya setelah puluhan tahun hanya menikah secara siri.
“Senang sekali, bahagia mendapatkan surat, terimaksih kepada bapak wali dan ibu wali. Atas diberikan nikah massal bagi kami yang sudah lanjut usia, yang dulunya nikah siri sekarang baru nikah sahnya,”ujar Eka..
Tak hanya yang sepuh, tetapi ada pengantin termuda dalam acara juga menarik perhatian. Ada sepasang kekasih yaitu Ninda Hensi Febriana dan Muhammad Alifudinhat, yang awalnya berniat mengurus pernikahan sendiri, namun akhirnya tertarik mengikuti program nikah massal Pemkot.
“Sebenarnya mau daftar sendiri, tetapi diusulkan untuk ikut nikah massal yang diadakan pemerintah dan akhirnya tertarik ikut. Ikut acara ini biar dapat hari yang cepat dan kebetulan hari ini yang cepat hari ini yaudah hari ini,” ungkapnya.
Dengan penuh haru dan bahagia, seluruh mempelai Nikah Massal melakukan sungkem kepada Wali Kota Maidi didampingi Yuni Setyawati.
Madiun Mantu bukan sekadar pernikahan massal, melainkan wujud kepedulian pemerintah untuk membangun keluarga yang sah, kuat, dan berbahagia.
Jurnalis:Tim Redaksi.