Connect with us

SKI News

Pasangan Harmonis Unggul 12 Kecamatan Kabupaten Madiun

Published

on

SUKA CITA: Seorang pendukung pasangan Harmonis tengah dicukur Hari Wuryanto di dekat pendopo Lapangan Perumahan Mojopurno. (Foto: Agoes Basoeki)

Suarakumandang.com, BRITA MADIUN. Pasangan nomor urut 2 Hari Wuryanto -dr Purnomo Hadi (Harmonis) mengklaim raih kemenangan diatas 55% dan menang telak di 12 kecamatan dari 15 kecamatan di Kabupaten Madiun, Jawa Timur. Meski begitu, pihaknya masih menunggu perhitungan resmi dari KPU.

“Berdasarkan perhitungan C1 saksi, kami meraup suara 241.716 atau 55,64%. Penghitungan dari saksi disampaikan melalui aplikasi dari seluruh saksi di TPS. Selain itu, kami menang di 12 kecamatan,” jelas Hari Wuryanto, Kamis (28/11/2024) siang.

Berdasarkan perhitungan internal itu, pesaingnya nomor urut 1 pasangan Ahmad Dawami Ragil Saputro-Sandy (Menyala) mendapatkan 44,36% atau 192.715 suara dan unggul di 3 kecamatan atau selisih 49.001 suara.

Dilaporkan pasangan Harmonis hanya kalah di Kecamatan Saradan, Pilangkenceng dan Saradan. Kekalahan terbesar di Kecamatan Saradan pasangan nomor 1 meraih 25.300 suara dan pasangan nomor urut 2 meraih 16.618 suara. Sedakan di kecamatan lain kalah tipis kurang dari 1.000 suara.

Kemenangan itu, tambahnya, hasil kerja keras svnneluruh potensi parpol pengusung, pendukung, relawan hingga saksi. Selanjutnya, kami tinggal menunggu perhitungan resmi dari KPU, semoga hasilnya sesuai atau tidak jauh dari perhitungan internal.

  Kemenangan pasangan Hari Wuryanto-dr Purnomo Hadi disambut sejumlah pendukung dengan beraneka ragam. Sejumlah pendukung melakukan aksi jalan kaki dari rumah sendiri menuju rumah Hari Wuryanto di Desa Mojopurno, Kecamatan Wungu.

 Ia mengajak seluruh pendukung hingga saksi, agar tidak melakukan luapan kegembiraan secara berlebihan. “Silahkan rayakan kemenangan dengan sopan, santun dan sederhana hingga kegiatan lain bersifat keagamaan,” ujar Hari Wuryanto lagi.

 Ada juga pendukung meminta cukur gundul oleh Hari Wuryanto sebagai wujud nadar. Permintaan itu pun dilayani Hari Wuryanto secara simbolis mencukur diawal. “Alhamdulillah, saya nekat cukur gundul sebagai wujud suka cita atas kemenangan Pak Hari,” ujar Adel warga Desa Mojopurno.

Jurnalis: Agus Basuki.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *