Kronologi Meninggalnya Siswi SMPN 2 Pulung Setelah Tiba di Sekolah

Suarakumandang.com, BERITA PONOROGO. PAP (13) salah satu  Siswi SMPN 2 Pulung, kelas VII Ponorogo, Jawa Timur  meninggal dunia setelah tiba di sekolah diduga kuat karena sakit asfiksia neonatarum. Sekitar pukul 07.00 WIB, Rabu, (05/12/2022).

Sesuai keterangan dari Polsek Pulung, Ponorogo, korban warga Pulung,  sebelum meninggal dunia  korban berangkat sekolah diantar oleh orang tuanya yaitu sang ayah.

Sesampai di sekolahan korban merasakan sakit kepala dan minta ijin kepada guru piket untuk periksa.

Setelah orang tuanya tiba kembali ke sekolah untuk dijemput, korban langsung diantar ke  Unit Pelayanan Terpadu (UPT) Kesugihan, namun sesampai di UPT Kesugihan kantor tersebut masih tutup dan korban langsung  dibawa di puskesmas Pulung.

Namun sebelum sampai  di puskesmas Pulung korban sudah tidak tertolong dan akhirnya meninggal dunia.

“Dalam perjalanan ke puskesmas Pulung korban selain diantar bapaknya juga didampingi gurunya,”ujar IPTU Hariyadi Kapolsek Pulung.

Dijelaskan dari hasil pemeriksaan tim medis dan tim identifikasi Polres Ponorogo korban meninggal karena menderita asfiksia neonatrum atau kekurangan oksigen.

“Sesuai informasi dari keluarga sebelumnya anak tersebut sudah 3 hari yang lalu merasakan tidak enak badan dan tidak nafsu makan,”jelas Hariyadi.

Sementara itu, jenazah korban setelah divisum diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan lalu dimakamkan di tempat pemakaman umum.

Jurnalis: Cahyo Nugroho.