Innalillahiwainnailaihirojiun, Penunggu Warung di Gunung Lawu, Mbok Yem  meninggal Dunia

Wakiyem (Mbok Yem)

Suarakumandang.com,BERITA MAGETAN, Wakiyem atau yang akrab dipanggil Mbok Yem tentunya sudah tidak asing lagi bagi para pendaki gunung Lawu.

Rabu,(23/4/2025) sekitar pukul 13.30 WIB mbok Yem pada usianya 82 tahun menghembuskan nafas terakhir di rumahnya dusun Dagung, Desa Gonggang, Kecamatan Poncol, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.
Almarhum sempat dirawat di Rumah Sakit Umum

Siti Aisyiyah Ponorogo karena pneumonia akut atau saluran pernafasan.

Sosok seorang mbok Yem tidak asing lagi ditelinga para pendaki.

Dia mendirikan warung di puncak Gunung Lawu sejak tahun 1980-an.

Lokasi warung mbok Yem di Hargo Dumilah 3.150 meter dari permukaan air laut. berjarak 150 meter dibawah puncak Gunung Lawu.

Mbok Yem, merupakan salah satu sosok simbol.semangat bagi generasi muda khususnya bagi para pendaki.

Sementara salah satu pendaki asal Ponorogo merasa kehilangan sosok mbok Yem.

Purwati saat kali pertama bertemu pada tahun 2013 lalu, mengaku keheran heranan.

Dalam hatinya berkata, bagimana cara membawa barang dagangannya sampai ke puncak.

“Innalillahiwainnailaihirojiun. Semoga almarhum/ah mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,”ucapnya setelah mendapat informasi dari media sosial. Rabu, (23/4/2025).

Lanjutnya, dia sosok wanita kuat semangat dalam menjalani kehidupan.

“Saya mengenal almarhum tahun 2013 lalu, saat itu saya sedang kepuncak mengerjakan video profil,” kata Purwati.

Dia, lanjutnya sosok seorang yang ramah, ketika ratusan pendaki yang sedang istirahat sambil menikmati menu dari warung mbok Yem.

“Bahkan akhir akhir ini saya mendengar sangat disayangkan jika mendaki gunung Lawu tidak mampir ke warung mbok Yem,”pungkasnya.

Jurnalis:Tim Redaksi.