IGI Jatim: Di Masa Pandemi COVID-19, Proses Belajar Mengajar Guru Harus Berinovasi

Suarakumandang.com BERITA MAGETAN. Masa pandemi COVID-19 Ikatan Guru Indonesia (IGI) Wilayah Jawa Timur diwajibkan untuk beradaptasi dalam proses pembelajaran melalui metode teknologi yaitu daring. Hal ini dilakukan dalam proses kegiatan belajar mengajar agar tetap berjalan.

”Sebelum masa pandemi COVID-19 IGI sudah jauh hari melakukan pelatihan-pelatihan pembuatan media pembelajaran yang berbasis teknologi,” ujar Sukari Ketua IGI Wilayah Jawa Timur usai acara pembukaan musyawarah IGI di Pendopo Surya Graha. Kamis, (05/06/2021).

Lebih lanjut, kendala di masa pandemi COVID-19 ini tidak semua orang tua murid memiliki perangkat teknologi pendukung untuk pembelajaran secara daring dan tidak semua infastruktur jaringan internet bisa merata. “Sehingga sekolah harus mengambil kebijakaan, dan harus berinovasi dalam proses pengajaran dimasa pandemi COVID-19.” kata Sukari.

“Guru perlu tahu di mana orang tua siswa yang bisa melaksanakan secara daring dan di mana sekolah yang perlu adanya kehadiran guru untuk pembelajaran secara offline,” terangnya.

Acara penyelenggara rapat kerja wilayah, pelantikan, dan seminar dengan tema sinergi musyawarah IGI dengan dihadiri dari 36 kabupaten. Acara berlangsung selama 2 hari kamis-jumat (05-06/06/2021).

“Hari pertama kita gelar di Pendopo Surya Graha untuk hari kedua kita adakan di Sarangan,” paparnya.

Acara musyawarah IGI diharapkan bagaimana kemitraan organisasi profesi dengan pihak-pihak terkait untuk pendidikan di Jawa Timur bisa mulai bangkit kembali.

 “Dampak di masa pandemi COVID-19 ini luar biasa itu posisinya menjadi termotivasi, sehingga anak mengalami kejenuhan bagaimana guru membekali dengan membuka motivasi dan memberikan semangat belajar,” pungkasnya.

Jurnalis: TT.