Connect with us

SKI News

Dua Rumah Dan Pagar SDN di Magetan Roboh Diterjang Longsor

Published

on

EVAKUASI: Sejumlah petuags BPBD , TNI/Polri dan warga setempat sedang mengevakuasi dan membersihakan material

Suarakumandang.com, BERITA MAGETAN. Hujan deras melanda wilayah Kabupaten Magetan, Jawa Timur telah merobohkan rumah, pagar Sekolah Dasar Negeri SDN dan ruang dapur.

Eka Wahyudi, Bagian Seksi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulan Bencana Daerah (BPBD)  Kabupaten Magetan mengatakan dari tiga titik lokasi yang terkena bencana alam karena sebelumnya Jum’at (23/5/2025) terjadi hujan intensitas sedang hingga tinggi terjadi di wilayah Kecamatan Plaosan dan Kecamatan Sidorejo.

“Saat ini, sejumlah petugas BPBD sudah melakukan gotong royong mengevakuasi dan membersihkan rumah, pagar maupun dapur yang rusak,”uja Eka.

Ketiga titik lokasi yakni rumah utama milik Suwarno di Dusun Babar Desa Bulugunung, Kecamatan Plaosan rusak karena

kayu penyangga sudah lapuk , sehingga waktu hujan deras tidak kuat menahan air maupun angin.

Kedua  ruang dapur milik Kasmi (62) Desa Dadi, Kecamatan Plaosan, mengalami kerusakan akibat tanah longsor setinggi 7 meter, panjang sekitar 4 meter dan tebal longsor sekitar 1 meter sehingga membuat ruang dapur miliknya roboh.

dan pagar SDN 1 di Desa Sidomulyo, Kecamatan Sidorejo roboh karena talud setinggi 2,5m dan Panjang  10 longsor dan menutup separuh akes jalan dusun.

Dalam kesempatan ini BPBD Kabupaten Magetan menghimbau kepada masyarakat  agar lebih waspada dan berhati- hati jika terjadi hujan disertai angin dan petir.

Ketika saat beraktivitas didalam rumah untuk perhatikan kondisi struktur bangunan tempat tinggal, terutama yang sudah lama atau menunjukkan tanda-tanda kerusakan.

Jika diketahui struktur bangunan kurang aman, dimohon untuk berlindung di tempat yang lebih aman demi keselamatan.

“Namun  jika beraktivitas diluar rumah hindari berteduh dibawah pohon, pelankan kecepatan berkendara saat cuaca buruk berlangsung dan pastikan peralatan elektronik aman dari risiko sambaran petir,”pungkasnya.

Jurnalis: Tim Redaksi.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *