Connect with us

SKI News

Balon Udara Meledak, Empat Rumah dan Satu Sekolah di Ponorogo Rusak

Published

on

AKBP Nyoto Kapolsek Sumoroto menujukan kaca ruang SPMN2 Kauman yang pecah akibat ledakan balon tanpa awak

Suarakumandang.com, BERITA PONOROGO. Langit Ponorogo kembali dihebohkan dengan balon udara tanpa awak meledak dan merusak sejumlah bangunan milik warga dan ruang sekolah.

Empat rumah dan satu gedung sekolah SMPN 2 Kauman di Desa Sumoroto,Kecamatan Kauman,  Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur  rusak parah akibat ledakan dari petasan yang dibawa oleh balon udara tanpa awak. Dugaan sementara kerusakan dipicu karena besarnya petasan yang dibawa balon udara.

Sesuai keterangan dari sejumlah mata persitiwa berawal saat ada balon udara tanpa awak dengan puluhan petasan berukuran besar jatuh di jalan depan rumah korban Lahuri dan meledak,”Kejadian itu sekitar pukul 05.45 WIB balon datangnya dari arah selatan,”ujar Riyanto perangkat desa.

“Ledakan balon terdengar sangat kuat. Dan merusak sejumlah rumah serta kaca sekolah SMP N 2 Kauman pecah,”kata Riyanto .

Dijelaskan, balon kemungkinan gagal terbang jatuh dan meledak.”Saat kejadian pemilik rumah sedang tidak ada di rumah lagi ke sawah,”jelasnya.Jumat, (06/08/2021).

Petugas yang datang dilokasi bersama tim Inafis Polres Ponorogo langsung melakukan olah TKP.

Sementara itu, AKBP  Nyoto Kapolsek Sumoroto menjelaskan akibat jatuhnya balon udara tanpa awak membuat sejumlah bangunan rumah milik warga dan ruang SMPN 2 Kauman mengalami rusak.

“Saat ini petugas sedang melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi mata. Dan kasus ini masih ditangani Polres Ponorogo. Dan Polisi sedang mencari pelaku penerbangan balon udara tanpa awak yang mengakibatkan rumah warga rusak,”pungkasnya.

Sementara itu, tidak ada korban jiwa,  namun akibat ledakan balon tanpa awak kerugian mencapai total 25 juta.

Jurnalis: Cahyo Nugroho.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *