Connect with us

SKI News

Anak Tega Habisi Nyawa Kedua Orang Tuanya, Ngaku Bunuh Ular Besar

Published

on

AKP Imam Mujaik Kasat Reskrim Polres Ponorogo.

Suarakumandang.com, BERITA PONOROGO. Peristiwa dugaan pembunuhan terhadap pasangan suami istri (pasutri) oleh anaknya, polisi telah mendapatkan pengakuan dari pelaku membunuh dua ular besar masuk rumah.

“Dari hasil olah TKP , membunuh kedua orangnya tidak ada motif apapun, namun pengakuan tersangka saat itu telah membunuh ular besar masuk rumah,”ujar AKP Imam Mujaik Kasat Reskrim Polres Ponorogo.

Kedua orang tua adalah Kasno (65) dan Sarilah (63) sedangkan tersangka tak lain adalah anak kandung bernama Sukar (35).

Mereka warga dukuh Sedandang, desa Pomahan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.

“Kami mendapat informasi dari kepala desa dan RT, bahwa pelaku mengalami ganguan sakit jiwa dan tidak mengunyah pendidik sejak SD,”jelas Imam kepada jurnalis suarakumandang.com.

Lanjut Imam, tersangka diduga membunuh kedua orang tuanya dengan menggunakan kayu atau lingis.

“Pengakuan tersangka membunuh masih berubah rubah, namun yang jelas menggunakan benda tumpul, dan pihak kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,”ucapnya.


Diketahui kedua korban mengalami luka pada leher bagian belakang.
,”Saat ditemukan kedua korban sudah dalam keadaan meninggal dunia di tempat tidur tertutup kain jarik serta tertutup pasir,”paparnya.


Imam mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 12:00 WIB Senin, (22/9/2025).

Dari keterangan saksi mata, keduanya ditemukan tak bernyawa sekitar pukul 15:00 WIB oleh saudara korban saat datang untuk mengajak bekerja.

Namun saat masuk rumah justru oleh pelaku dicegah dan pintu rumah kunci dari dalam.

Dari situlah timbul kecurigaan, akhirnya saudara korban melaporkan kepada ketua RT setempat.

Tak lama kemudian bersama warga pintu rumah didobrak tiba tiba dikejutkan dengan penemuan kedua orang tua tersangka dalam keadaan tidak bernyawa dan mengalami luka pada leher belakang.

Setalah dilakukan. Visum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono Ponorogo kedua jenazah dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Sledok, Selasa, (23/9/2025.

Sementara itu, polres Ponorogo Hingga masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap pelaku guna mengungkap motif dibalik aksi tersebut

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *