Connect with us

SKI News

Optimalkan Sarpras, Dongkrak Potensi Tembakau Ngawi

Published

on

Saat acara sosialisasi dan pembinaan kelompok sub kegiatan pengawasan penggunaan sarana pendukung pertanian sesuai dengan komoditas, teknologi dan spesifik lokasi sumber dana DBHCT tahun 2024 di aula Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian kabupaten Ngawi.

Suarakumandang.com, BERITA NGAWI. Potensi tembakau di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur cukup besar, produksi rata-rata dari tahun  ke tahun mengalami peningkatan.

Luas tanam tembakau tahun  2022 sebanyak 700 Ha,  di tahun 2023 meningkat menjadi 1.401 Ha dengan produksi 1.210 ton menjadi 2.487 ton produktifitas rata-rata 1,5 – 2 ton/Ha.

Meningkatnya produktivitas tembakau tidak terlepas dari dukungan pemerintah daerah dalam rangka meningkatkan produksi tembakau dengan memberikan fasilitasi Sarana Prasarana  (Sarpras) produksi budidaya tembakau dari tahun ke tahun melalui program.

Kegiatan yang bersumber dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT),  memastikan petani tembakau dapat memanfaatkan dan menggunakan secara optimal sarana prasarana tersebut, salah satunya dengan sosialisasi kegiatan pengawasan penggunaan  sarana pertanian sub kegiatan pengawasan penggunaan sarana pendukung pertanian sesuai dengan komoditas, teknologi dan spesifik lokasi.

Supardi, Kepala Dinas  Ketahanan Pangan dan Pertanian kabupaten Ngawi, mengatakan bahwa produktivitas tembakau Ngawi juga diprediksi akan mengalami peningkatan lagi tahun pada 2024.

“Peningkatan ini dapat dilihat dari animo petani tembakau yang semakin tinggi untuk menanam tembakau,” ujar Supardi usai acara sosialisasi Optimalkan Sarpras, Dongkrak Potensi Tembakau Ngawi di aula Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian kabupaten Ngawi.

Lanjunya ini juga  dipicu oleh harga tembakau yang menjanjikan dan pemasarannya saat ini cukup terbuka lebar.

Dijelaskan pula, Sosialisasi penggunaan sarpras pada pertanian tembakau di Ngawi merupakan amanah dari PMK No. 215/PMK.07/2021 tanggal 31 Desember 2021 tentang Penggunaan, Pemantauan, dan Evaluasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) dalam pelaksanaan Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku kegiatan Dukungan Sarana dan Prasarana Usaha Tani Tembakau TA 2024.  

Sedangakan tujuan dilakukan sosialisasi ini adalah untuk melakukan   pembinaan kepada petani tembakau untuk bisa lebih meningkatkan produktivitas tanaman tembakau dan peningkatan mutu hasil tembakaunya, melalui optimalisasi penggunaan sarpras pertanian tembakau.

Sementara Sojo, Ketua APTI Ngawi, menyampaikan bahwa tanaman tembakau bisa menjadi alternatif petani kala menghadapi musim kemarau panjang. Selain memiliki nilai ekonomis yang tinggi, karakteristik tembakau yang tidak membutuhkan banyak air, menjadi keunggulan tanaman tersebut dan para petani tembakau. Kalau musim kemarau tidak bisa tanam apa-apa, tembakau bisa jadi alternatif ketika tanaman lain tidak bisa ditanam.

Penanaman tembakau dimulai saat musim peralihan antara musim penghujan dan kemarau dan berakhir hingga masa peralihan ke musim penghujan. Dijelaskannya pada tahun ini awal musim tanam tembakau mengalami kemunduran yaitu sekitar bulan Juni karena pada bulan Mei diperkirakan masih basah. Namun berbeda untuk tembakau di daerah atas yang mayoritas menanam varietas kemloko, awal musim tanam telah dimulai sejak bulan Maret.

Selanjutnya pemberian bantuan berupa sarana prasarana kepada kelompok tani, hanya bersifat stimulant karena tidak semua kelompok tani tembakau menerima. Pemberian bantuan sarana produksi tahun anggaran 2024 diberikan kepada 20 kelompok tani yang telah memenuhi persyaratan baik secara administrasi maupun secara teknis. Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan bisa memberikan motivasi kepada para petani tembakau untuk lebih berkomitmen dalam peningkatan areal tanam dan produktivitas tembakau di Kabupaten Ngawi, juga

 brand tembakau Karangjati diharapkan dapat bangkit lagi dan bisa menjadi ikon tersendiri buat komoditi perkebunan di kabupaten Ngawi.

Jurnalis: Ahmad Hakimin.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *