Connect with us

SKI News

Ngawi Berangkatkan 380 CJH

Published

on

Ony Anwar Harsono, Bupati Ngawi memberi salam kepada peserta Calon Jamaah Haji yang akan berangkat.

Suarakumandang.com, BERITA NGAWI. Suasana Pendopo Wedya Graha Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi penuh haru, setelah resmi Bupati Ngawi memberangkatkan Calon Jamaah Haji (CJH), menuju asrama haji Sukolilo Surabaya. Sekitar pukul 13.30 WIB, Kamis, (16/ 5/ 2024) lalu.

Ony Anwar Harsono, Bupati Ngawi, mengatakan bahwa Pemkab Ngawi bersama Kantor Kementerian Agama Ngawi terus berkomitmen untuk bersinergi dan berkolaborasi dalam rangka memfasilitasi pemberangkatan CJH tiap tahun, yang mana diupayakan terus adanya perbaikan, salah satunya adanya kuota pendampingan dan penyatuan mahrom.

Lebih lanjut ditambahkan CJH yang bisa berangkat tahun ini, patut bersyukur karena bisa melaksanakan rukun Islam yang lengkap dikarenakan panggilan Alloh SWT, yang tidak semua muslim mendapat kesempatan tersebut tahun ini.

Dikarenakan jamaah haji asal Ngawi berangkat ke Madinah dan Mekah sebagai tamu, diharapkan bisa membawa diri sebagai tamu yang baik, saling membantu, guyup rukun dengan sesama jamaah dan saling support, serta semoga diberikan kemudahan dan kelancaran.

Sementara M. Wahib, Kepala Kantor Kementerian Agama kabupaten Ngawi, tahun 2024 pihaknya memberangkatkan380 jamaah  dalam 3 kloter.

Disebutkan  kloter 10 diberangkatkan (12/5/2024) sejumlah 4 jamaah, kloter 22 diberangkatkan 16/5/ 2024) pagi,  jumlah 11 jamaah, kloter 25 diberangkatkan (16/5/2024) siang jumlah 365 jamaah, terdiri 170 jamaah pria dan 195 jamaah wanita.

CJH didominasi ASN sejumlah 134 jamaah, sedangkan petani sejumlah 65 jamaah, wiraswasta sejumlah 58 jamaah, ibu rumah tangga sejumlah 57 mahasiswa, pedagang sejumlah 36 jamaah, pelajar/mahasiswa sejumlah 13 jamaah, TNI/Polri sejumlah 3 jamaah serta lain-lain sejumlah 5 jamaah.

Untuk usia jamaah, tertua adalah Ibu Kamsiyah, asal Beran Ngawi yaitu 88 tahun lebih 5 bulan, sedangkan jamaah termuda adalah Ubaidillah Nur Arifin, asal Gelung Paron yaitu 18 tahun lebih 5 bulan.

Sebelum berangkat, CHJ sudah mengikuti 8 kali kegiatan manasik, dibagi menjadi 6 kali manasik di tingkat kecamatan dan 2 kali manasik akbar tingkat kabupaten. CJH berangkat dengan didampingi oleh 5 petugas, yaitu 1 petugas dari ketua kloter, 1 pembimbing ibadah, 1 dokter dan 2 perawat.

Jurnalis: Tim.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *