SKI News
Kabupaten Madiun, PKS, Demokrat Tambah Kursi, PAN, PBB, Perindo Punya Kursi
Suarakumandang.com, BERITA MADIUN. Pendaftaran Bacaleg, Jum’at (12/05/2023)di KPU Kabupaten Madiun, sejumlah partai politik mendaftar. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pendaftar pertama, disusul Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat (PD), Partai Bulan Bintang (PBB) dan Pantai Persatuan Indonesia (Perindo).
PKS datang dengan 45 Bacaleg saat ini memiliki 2 kursi di DPRD Kabupaten Madiun, pasang target Pileg dari seluruh Dapil. “Kuota perempuan 40%, melalui Bacaleg ada saat ini kami berharap bisa capai target. Minimal per dapil dapat 1 kursi,” ujar Ketua DPD PKS setempat Jumadi.
Disusul, PAN juga membawa 45 Bacaleg, soal target kursi berharap dapat perwakilan dari tiap Dapil. Periode 2019-2024 tidak punya kursi di DPRD Kabupaten Madiun, berharap punya kursi di legislatif dan kuota perempuan diatas 30%.
Lewat Bacaleg didukung generasi milineal saat ini mampu meraih kursi. “Kami pasang target per Dapil dapat satu kursi, kami datang tidak dengan semua Bacaleg cukup beberapa,” ujar Ketua DPD PAN setempat Numan Iskandar.
Lebih, sederhana lagi DPC PD setempat hanya datang dengan 3 orang yaitu Wakil Ketua I Jaelono, Wakil Ketua II Titik Nurani dan Wakil Sekretaris Zaim Mahmudi. PD saat ini punya 6 kursi di DPRD setempat, soal target bisa mendapatkan tambahan, namun soal jumlah enggan disampaikan.
“Kami jelas pasang target lebih dari sebelumnya, soal angka tambahan ada dalam hitungan kami. Kuota perempuan, kami diatas 30%, kami memang datang hanya 3 orang pengurus dengan 45 persyaratan Bacaleg,” ujar Jaelono.
Sedangkan, dari PBB datang hanya 2 orang yaitu Ketua M Hazbuloh dan Sekretaris M Nurul Fauzia. Dalam keterangan singkat membawa 45 berkas Bacaleg dan target dicapai dapat kursi di DPRD Kabupaten Madiun.
DPD Perindo Kabupaten Madiun datang dengan 4 pengurusnya, Ketua Dimyati Dahlan, Sekretaris Arif Wahyu Efendi dengan membawa 45 berkas Bacaleg. “Kuota perempuan 40%, target dapat 7 kursi, Bacaleg 45 seluruhnya baru atau pemula,” ujar Dimyati.
Jurnalis: Agus Basuki.