Connect with us

SKI News

Seorang Bocah Asal Maospati Magetan Tewas Tersengat Listrik. Ini Penyebabnya

Published

on

VISUM:Jenazah korban saat dilakukan visum dirumah korban oleh petugas

VISUM:Jenazah korban saat dilakukan visum dirumah korban oleh petugas

Magetan.Suarakumandang.com– Bunga Deswita Salsa Bila (11) seorang bocah warga jalan Glatik  Kelurahan/Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur tewas akibat terkena sengatan listrik, ketika akan mencabut streker lemari es (kulkas)  di rumahnya. Sekitar pukul 05.00 WIB, Minggu, (07/05/2017).

Sesuai keterangan yang berhasil kami himpun, korban habis buang air kecil, kemudian mencabut steker yang ada di lemari es (kulkas,red) setelah itu akan menyalakan televise. Itu dilakukan korban supaya listrik tidak padam saat akan menyalakan televise, namun saat mencabut steker kulkas, korban langsung tersengat listrik hingga tewas.

Saat kejadian berlangsung nenek korban bernama Sutiyem sedang berada di dapur membersihkan beras.” Saya lagi membersihkan beras, terus terdengar suara benda keras jatuh, saya kira kucing menjatuhkan sesuatu, lalu saya lihat, ternyata  cucu saya sudah tergeletak dengan bersandar tembok,”kata Sutiyem.

Mengetahui cucunya tergeletak, akhirnya nenek korban berteiak minta tolong. Selanjutnya kejadian ini dlaporkan pihak kepolisian setempat. Tak lama kemudain petugas datang langsung melakukan olah TKP. Korban divisum di rumah duka oleh dokter puskesmas Maospati, serta disaksikan pihak kepolisian yang juga melakukan sidik jari korban.

Korban anak pertama dari dua bersaudara merupakan anak dari Bambang dan Lia warga   jalan Glatik  Kelurahan/Kecamatan Maospati, Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Kapolsek Maospati Kompol Basuki Dwikoranto menjelaskan, kali pertama yang mengetahui  adalah nenek korban, awalnya dikira suara benda jatuh akibat ulah kuncing, namun setelah dilihat ternyata cucunya sudah tergeletak. “Dugaan sementara penyebab tewasnya korban karena tersengat listrik ketika akan mencabut steker kulkas,”paparnya.

.“Diketahui sebelumnya,  korban kesetrum karena kondisi tangan masih basah, Hasil olah TKP petugas menemukan luka pada ibu jari dan telapak tangan kanan berwarna kehitaman,”kata Basuki.

Setelah dilakukan visum ditempat atas persetujuan keluarga jenazah korban langsung disemayamkan dan di makamkan di tempat pemakaman umum keluarahan setempat.Ratno.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *