Connect with us

SKI News

Kecepatan Kereta Meningkat 120 Km/jam, KAI Daop 7 Madiun: Masyarakat Lebih Berhati-hati

Published

on

BERANGKAT: Kereta api Brantas saat berangkat dari stasiun Madiun

Suarakumandang.com,BERITA MADIUN. Sesuai Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) 1 Juni 2023 Kecepatan kereta api (KA) yang melintasi wilayah PT KAI Daop 7 Madiun meningkat hingga 120 Km/jam.

“Pemberlakuan Gapeka membuat waktu tempuh perjalanan kereta api menjadi lebih cepat,” ujar Supriyanto Manager Humas Daop 7 Madiun.

Peningkatan kecepatan dilakukan pada ruas Stasiun Walikukun hingga Stasiun Mojokerto. Kecepatan meningkat dari 105km/jam menjadi 120km/jam.

Sedangkan untuk lintas Stasiun Kertosono – Stasiun Blitar ditingkatkan dari 100 km/jam menjadi 110 km/jam,” jelasnya.

Peningkatan kecepatan diberbagai lintas hingga 120 km/jam serta perubahan sistem persinyalan, merupakan  hasil dari perbaikan prasarana Bleh KAI.

Dalam hal ini, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, bertujuan untuk mempercepat waktu tempuh perjalanan KA.

Dengan bertambahan  kecepatan kereta api pihak Daop 7 Madiun menghimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati.

“Berharap kepada masyarakat yang melewati diperlintasan kereta api untuk lebih berhati-hati, Jangan lupa untuk tertib mematuhi rambu lalulintas diantaranya Rambu STOP,”tegas Supriyanto.

Karena semakin cepat, dihimbau calon penumpang yang hendak berpergian untuk datang lebih awal di stasiun pemberangkatan.

Beberapa perjalanan KA yang mengalami percepatan waktu tempuh :

1) KA Bangunkarta, Relasi Jombang – Pasar Senen, sebelumnya 12 jam 12 menit, menjadi 11 jam 38 menit, (lebih cepat 38 menit).


2) KA Brantas, Relasi Blitar – Pasar Senen, sebelumnya 13 jam 32 menit, menjadi 12 jam 51 menit (lebih cepat 41 menit).


3) KA Bima (60), Relasi Gambir – Surabaya Gubeng, sebelumnya 11 jam 31 menit, kini 10 jam 30 menit (lebih cepat 61 menit).


4) KA Bima (59), Relasi Surabaya Gubeng – Gambir, sebelumnya 11 jam 35 menit, menjadi 10 jam 40 menit (Lebih cepat 55 menit).


5) KA Mutiara Selatan (85), Relasi Surabaya Gubeng – Bandung, sebelumnya 12 jam 15 menit, menjadi 11 jam 3 menit, (lebih cepat 72 menit).


6) KA Mutiara Selatan (86), Relasi Bandung – Surabaya Gubeng, sebelumnya 12 jam 15 menit, menjadi 11 jam 8 menit (lebih cepat 67 menit).

Jurnalis: Cahyo Nugroho.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *