Connect with us

SKI News

Inspektorat Ngawi Ikuti Pelatihan Aplikasi Siswaskeudes di Surabaya

Published

on

Pelatihan Pengawasan Keuangan Desa Tahun 2023 bagi Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP)
se-Jawa Timur yang diselenggarakan di Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya.

Suarakumandang.com, BERITA NGAWI. Dalam rangka mewujudkan Pemerintahan Daerah yang bersih dan bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme, maka melalui Program Penguatan Pemerintah dan Pembangunan Desa (P3PD).

Kementerian Dalam Negeri mengadakan Pelatihan Pengawasan Keuangan Desa Tahun 2023 bagi Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP)

se-Jawa Timur yang diselenggarakan di Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya. Selama 5 hari hingga tanggal 6 Oktober 2023

Yulianto, Kusprasetyo, Kepala Inspektorat Ngawi mengatakan bahwa dasar hukum pelaksanaan kegiatan pelatihan Siswaskeudes,

diantaranya Pasal 7 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah yang menyebutkan bahwa Pemerintah Pusat melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap penyelenggaraan Urusan Pemerintahan oleh Daerah. Selain itu Pasal 216 Undang-Undang

Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah yang menyebutkan Inspektorat Daerah mempunyai tugas membantu kepala daerah membina dan mengawasi pelaksanaan Urusan

Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah dan Tugas Pembantuan oleh Perangkat

Daerah, serta Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan

Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat daerah yang mengamanatkan adanya

penguatan peran dan kapasitas inspektorat Daerah agar lebih independen dan objektif.

Pada acara pelatihan tersebut Inspektorat Kabupaten Ngawi mengirimkan 7 (tujuh) personel guna

mengikuti materi pelatihan diantaranya adalah materi pelatihan aplikasi Siswaskeudes (Sistem

Pengawasan Keuangan Desa). Siswaskeudes merupakan aplikasi yang akan membantu Inspektorat Kabupaten/Kota dalam melaksanakan pengawasan pengelolaan keuangan desa yang berbasis Siskeudes (Sistem Keuangan Desa).

Sementara latar belakang dilakukan pelatihan aplikasi Siswaskeudes tersebut adalah disebabkan hampir seluruh desa sudah menggunakan aplikasi Siskeudes dalam mengelola

keuangan desa, sehingga diperlukan pengawasan yang berbasis komputer agar dapat memanfaatkan data base Siskeudes.

Adapun manfaat Aplikasi Siswaskeudes diantaranya

memudahkan auditor memproses data dalam jumlah besar dengan lebih cepat; mengurangi kesalahan human error dalam melakukan pengujian sehingga meningkatkan kualitas bukti

audit; menentukan desa prioritas untuk dilakukan audit (berdasarkan analisis risiko); merumuskan peta permasalahan sebagai dasar tindakan selanjutnya; dan menghemat Waktu

Audit (efisiensi waktu); serta  pendokumentasian proses dan hasil pengawasan menjadi lebih tertib dan rapi.

Jurnalis: Ahmad Hakimi.

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *