SKI News
Di Magetan 225 SD Update Dapodik Sarpras, Plafon SDN 2 Mangge Rusak Tanggungjawab Sekolah
Suarakumandang.com, BERITA MAGETAN. Dari 385 Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, sesuai Data Pokok Pendidikan (Dapodik) baru berjumlah 225 SDN yang update permohonan sarana dan prasarana (Sarpras). Sisanya belum update salah satunya dari SDN 2 Mangge Kecamatan Barat.
“Sebagian besar yang update di Dapodik sarpras mereka minta gedung baru seperti ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, toilet, dan ruang guru, serta kebutuhan praktek anak sekolah,” ujar Irawan kepala bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kepemudaan Dan Olahraga (Dikpora) Kabupaten Magetan.Jumat, (08/12/2023).
Seperti kasus kerusakan plafon di tiga ruang kelas SDN 2 Mangge, setelah dilakukan survei dilokasi belum update di Dapodik sarpras.
“Kalau kita lihat riwayat, perencanaan tahun 2022, 2023 sampai dengan tahun 2024, SDN 2 Mangge belum sedikitpun menggambarkan kalau ada kerusakan atau belum update di dapodik sarpras,”terangnya.
Lanjutnya, dengan demikian Dikpora tidak dapat melakukan rekapitulasi, apakah sekolah tersebut membutuhkan penanganan rehabilitasi segera atau tidak, karena dari data yang ada tidak menggambarkan kerusakan.
Irawan menegaskan, bahwa kerusakan plafond dan kerangka di ruang kelas SDN 2 Mangge termasuk katagori ringan. “Kerusakan ringan merupakan tanggung jawab sekolah untuk diperbaiki melalui dana bos, dan selanjuttnya kita juga minta sekolah untuk selalu update dapodik sarpras ,”ucapnya.
“Terkait SDN 2 Mangge, secara umum langkah selanjutnya kita akan kunjungi lagi, untuk tetap koordinasi dengan pihak sekolah, bagimana penanganan data dapodik sehingga kedepan dapat memberikan gambaran yang nyata atas kondisi SD,”urainya.
Jangka pendek, kerusakan ruang SDN 2 Mangge Dikpora Magetan sudah koordinasi dengan sekolah untuk dilakukan perbaikan sementara.
Jurnalis: Cahyo Nugroho.