SKI News
Canangkan Program Baru, Bupati Ipong Ingin Ponorogo Bebas Sampah Plastik
Ipong Muchlissoni Bupati Ponorogo menjelaskan bahwa, program ini merupakan implementasi menuju peraturan daerah tentang pembatasan timbulan sampah plastik sekali pakai. “Program ini akan segera saya realisasikan, paling tidak perbup dulu, karena keberadaan sampah plastik sifatnya sudah urgen. Menurut penelitian, sampah plastik 50 tahun kemudian tetap menjadi sampah atau tidak bisa musnah,” jelasnya
Selain itu dalam acara memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini, Dinas Lingkungan Hidup Ponorogo juga mengadakan berbagai kegiatan yang bertema lingkungan. Diantaranya kemah hijau, dan penilaian adiwiyata ke beberapa sekolah.
Masih kata Ipong, untuk merealisasikan program tersebut, ia harus mengeluarkan peraturan bupati yang baru. ” Jadi, sebelum peraturan daerah dibuat, sementara pakai peraturan bupati yang dulu,”tutur Ipong.
Bekerja sama dengan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang akan menggandeng masyarakat, diharapkan program Ponorogo bebas dari sampah plastik bisa terealisasi dan berkelanjutan.
“Untuk kedepannya jika regulasi pembatasan sampah plastik dengan pengelolaan sampah dari tingkat rumah tangga sudah berjalan dengan baik. Maka, saya yakin Ponorogo akan bersih dan hijau,” ungkapnya.
Ipong juga mengatakan, kategori sampah plastik termasuk kemasan dan botol plastik yang mendominasi sampai saat ini.
“Pekerjaan ini tidak mudah, untuk merealisasikannya pihak pemerintah yang akan memulai pengurangan memakai plastik
Yaitu dengan membawa tas belanja, botol air minum (tumbler) dan wadah makan sendiri saat beraktivitas sehari-hari,” pungkasnya.
Jurnalis: Nuvreilla.